Jumat, 29 Oktober 2010





http://www.ziddu.com/download/12298174/budidaya_ikan_manfish.pdf.html

Tosakin



Ikan tosa ini biasanya dipelihara di kolam, karena keindahannya akan tampak jika di lihat dari atas. Keunggulan maskoki ini terdapat pada sirip ekornya yang panjang dan melebar melebihi panjang tubuhnya sendiri.

Telescope eyes


Maskoki ini bentuk tubuhnya gempal, punggung agak bungkuk dihiasi sirip punggung. ekornya panjang dan berujung transnparan. Ciri khas maskoki ini adalah pada bentuk matanya yang menonjol seperti telescope.

Ryukin


Ikan hasil budidaya di Jepang ini bentuk tubuhnya bulat gempal. bersirip punggung tinggi dan berekor panjang. Keunikannya terletak pada bentuk tubuh bulat dan sirip ekor terangkat tinggi mirip ekor burung merak. Jika dipandang dari belakang ekornya berbentuk huruf X.

Red Cap Oranda

Ikan ini termasuk ikan yang populer di dunia. bentuknya mirip dengan maskoki Oranda, hanya seluruh warna tubuhnya berwarna putih dan jambul merah di atas kepalanya.

Oranda


Ikan ini juga merupakan salah satu yang paling banyak dipelihara oleh para hobiis maskoki dan termasuk jenis koki tertua di dunia, bentuk tubuhnya bulat panjang dengan ekor panjang dan membuka lebar. punggungnya datar dan memiliki sirip punggung. pada kepala terdapat jambul.

Lionhead (Kepala singa)


Sepintas ikan ini mirip dengan ranchu, akan tetapi perbedaannya terletak pada jambul yang hanya terletak di atas kepala, jadi jambul tidak menutupi seluruh bagian muka ikan.

Crown Pearl Scale (Sisik Mutiara Berjambul)


emiliki bentuk tubuh seperti pearl scale biasa, hanya pada bagian kepala terdapat jambul yang bentuknya seperti seperti balon.

Bubble Eyes (mata balon)


Merupakan maskoki yang paling unik di dunia, bentuk tubuhnya panjang seperti ikan mas, tetapi pada masing-masing mata terdapat kantong seperti balon yang membuat ikan ini betuknya unik.

Black Moor

Salah satu maskoki yang banyak di pelihara oleh hobiis, berwarna hitam pekat dan matanya besar. Menurut kepercayaan orang Cina black moor dapat menolak bala atau kesialan pada pemiliknya.

Ranchu

Merupakan salah satu Maskoki populer di dunia karena warna paling bervariasi dan bentuknya gempal seperti telur. Tubuhnya membungkuk, di bagian muka ditutupi jambul, dan tidak memiliki sirip punggung.

Pearl Scale (Sisik Mutiara)

Bentuk tubuh maskoki ini bulat seperti bola pingpong. Ciri khas maskoki ini adalah sisik tubuhnya yang menonjol seperti rentetan buah jagung dan warna sisiknya berkilau seperti mutiara.

BUDIDAYA IKAN HIAS MAS KOKI MUTIARA




Ikan koki mutiara merupakan jenis ikan mas yang mempunyai tubuh bulat
dengan kepala kecil dan ekor lebar. Ikan ini berasal dari daratan cina, namun di
Indonesia sudah lama dapat dibudidayakan.
Pemasaran ikan ini selain di dalam negeri juga merupakan jenis ikan yang di
eksport dan harganyapun cukup tinggi.

PEMIJAHAN
1) Pemilihan induk
a. Induk yang baik untuk dipijahkan sudah berumur + 8 bulan, dengan
ukuran minimum sebesar telur itik.
b. Pilih induk yang berkepala kecil dengan tubuh bulat, sisik utuh dan
tersusun rapih. Jika ikan sedang bergerak, ekor dan sirip akan kelihatan
tegak.
c. Untuk mendapatkan keturunan yang berwarna, maka calon induk yang
akan dipijahkan berwarna polos. Gunakan induk jantan berwarna putih
dan betina berwarna hitam atau hijau lumut atau sebaliknya.

2) Perbedaan jantan dan betina
Induk Jantan Induk Betina
Pada sirip dada terdapat bintik-bintik
bulat menonjol dan jika diraba
terasa kasar.
Pada sirip dada terdapat bintik-bintik
dan terasa halus jika diraba.
Induk yang telah matang jika diurut
pelan kerarah lubang genital akan
keluar cairan berwarna putih
Jika diurut, keluar cairan kuning
bening. Pada induk yang telah
matang, perut terasa lembek dan
lubang genital kemerah-merahan.

3) Cara pemijahan
a. Bak/aquarium yang telah bersih diisi dengan air yang telah diendapkan +
24 jam, kemudian letakkan eceng gondok untuk melekatkan telurnya.
b. Pilihlah induk yang telah matang telur, masukkan kedalam bak pada sore
hari. Bila pemilihan induk dilakukan dengan cermat, biasanya keesokan
harinya telur sudah menempel pada akar eceng gondok.
c. Karena telur tidak perlu dierami, induk dapat segera dipindahkan ke kolam
penampungan induk, untuk menunggu sampai saat pemijahan berikutnya.
Jika perawatannya baik, maka 3 ~ 4 minggu kemudian induk sudah dapat
dipijahkan kembali.


PEMELIHARAAN BENIH
1) Setelah 2 ~ 3 hari telur akan menetas, sampai berumur 2 ~ 3 hari benih
belum diberi makan, karena masih mempunyai persediaan makanan pada
yolk sac-nya (kuning telur).
2) Pada hari ke 3 ~ 4 benih sudah dapat diberi makanan kutu air yang telah
disaring.
3) Setelah berumur + 15 hari benih mulai dicoba diberi cacing rambut
disamping masih diberi kutu air, sampai benih keseluruhannya mampu
memakan cacing rambut baru pemberian kutu air dihentikan.
4) Untuk telur yang ditetaskan di aquarium maka sebainya setelah benih
berumur + 1 minggu dipindahkan ke bak/kolam yang lebih luas.
5) Ketinggian air dalam bak 10 ~ 15 cm dengan pergantian air 5 ~ 7 hari sekali.
Setiap pergantian air gunakan air yang telah diendapkan lebih dahulu.
6) Untuk menghindari sinar matahari yang terlalu terik diperlukan beberapa
tanaman pelindung berupa eceng gondok.

PEMBESARAN
1) Pembesaran ikan dilakukan setelah benih berumur lebih dari 1 bulan sampai
induk.
2) Jenis koki mutiara ini memerlukan banyak sinar matahari, untuk itu tanaman
eceng gondok dapat dikurangi atau dihilangi.
3) Untuk tahap pertama pembesaran dapat ditebar + 1.000 ekor ikan dalam bak
berukuran 1,5 x 2 m. Kemudian penjarangan dapat dilakukan setiap 2
minggu dengan dibagi 2.
4) Pergantian air dapat dilakukan 3 ~ 5 hari sekali, juga dengan air yang telah
diendapkan.
5) Makanan yang diberikan berupa cacing rambut. Makanan diberikan pada
pagi hari secara adlibitum (secukupnya). Jika pada sore hari makanan masih
tersisa, segera diangkat/dibersihkan.
6) Setelah berumur 4 bulan ikan sudah merupakan calon induk. Untuk itu jantan
dan betina segera dipisahkan sampai berumur 8 bulan yang telah siap
dipijahkan. Untuk induk ikan sebaiknya makanan yang diberikan yaitu berupa
jentik nyamuk (cuk).
7) Sepasang induk dapat menghasilkan telur 2.000 s/d 3.000 butir untuk sekali
pemijahan.

Ikan mas koki mutiara mempunyai nilai ekonimis tinggi. Untuk benih berumur 1
bulan harganya berkisar Rp. 30,- s/d Rp. 50,- sedangkan sepasang induk
berkisar Rp. 5.000,- s/d 10.000,-
Dengan cara pemeliharaan yang tepat disertai ketekunan dapat diharapkan
penghasilan yang lumayan.

SUMBER
Dinas Perikanan DKI Jakarta, Jakarta, 1996

tips memelihara ikan koki

ika Anda tertarik untuk memelihara ikan maskoki atau ikan koki, secara prinsip sama dengan pemeliharaan ikan hias lainnya.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah dengan memelihara kualitas air. Sebab, ikan ini memiliki karakter yg khas yaitu sangat rentan terhadap kadar ammonia terlarut didalam air. Jika tidak hati-hati, ikan ini bisa gampang mati.

Untuk mengatasi masalah kadar ammonia tersebut, hal yang dapat dilakukan ada dua hal, yaitu menetralisirnya, atau mengganti airnya. Menetralisir kadar ammonia bisa dilakukan dengan menggunakan biofiltrasi atau dengan menumbuhkan lumut air, yang akan menyerap zat-zat yang dapat meracuni ikan koki.

Berikut beberapa tips dalam memelihara ikan koki :

1. Biofiltrasi

Kunci dari teknik ini adalah penggunaan media filtrasinya. Salah satu media terbaik adalah menggunakan matt sintetis buatan Jepang, yang saat ini banyak dijumpai di toko-toko ikan hias. Media ini akan melakukan penyaringan kotoran-kotoran ikan koki dan memperangkapnya, yang kemudian akan menstimulasi pertumbuhan bakteri-bakter nitrobacter di dalamnya.

Aerasi yang dijalankan harus cukup banyak dan saat biofilter tersebut telah ter-cycled, maka environment akuarium/ kolam ikan tersebut sudah menjadi stabil.

Jika Anda malas menguras air ikan, metode ini tentunya sangat cocok, karena tidak memerlukan pengurasan air sama sekali. Namun demikian kelemahan yg ada adalah bahwa dengan air tidak pernah diganti, menyebabkan zat-zat atau mineral yang diperlukan ikan, yang bisa didapatkan dari air baru tidak tersedia, sehingga dapat menyebabkan warna ikan menjadi kurang cerah. Teknik ini bisa diimbangi dengan penggantian air parsial secara rutin.

2. Air Hijau/ greenwater method

Teknik ini umumnya dipakai di farm ikan koki dimanapun, termasuk metode paling primitif, karena membiarkan ikan air tawar didalam kolam sampai airnya hijau akibat pertumbuhan lumut. Ingat, lumut yang tumbuh adalah lumut air, bukan lumut dinding kolam. Biasanya di farm, setelah air menjadi hijau, maka air akan diganti total dengan air baru.

Metode ini dapat dikembangkan dengan berusaha secara konsisten menjaga tingkat kehijauan air, dengan cara pada saat air hendak diganti, disimpan 1 ember air lama untuk nantinya dicampurkan dengan air baru.

Dengan demikian diharapkan pertumbuhan lumut dapat terjadi lagi segera setelah kolam baru dikuras. Keuntungan lain dari metode ini adalah dengan memaintain air hijau, sehingga warna ikan menjadi lebih cerah, karena ikan memakan lumut yg berada di air tersebut.

Metode ini sangat baik untuk kesehatan ikan, namun tidak favorit di kalangan penggemar, karena dengan air hijau tersebut, ikan koki yg berada didalamnya tidak dapat dilihat.

3. Mekanikal filtering

Merupakan teknik menyaring kotoran padat yang ada di kolam atau akuarium, sehingga air selalu terlihat jernih. Ini tidak menyaring kotoran terlarut didalam air, tetapi kadar ammonia tinggi dapat menyebabkan ikan koki sakit atau mati. Ini harus dibarengi dengan penggantian air secara rutin, penggantian 2 persen setiap hari dan dibarengi dengan pencucian media filter.

4. Mengganti air

Karena kadar ammonia di air disebabkan oleh kotoran ikan koki, maka teknik yang bisa dipakai adalah membuang kotoran ikan tersebut dengan di-siphon, serta dilakukan penggantian air secara rutin. Dengan melakukan siphon dan penggantian air 80% sebanyak 2 kali sehari, ternyata berjalan dengan baik sekali dan pertumbuhan ikan didalamnya relatif lebih baik.